Menyambut Tamu Dengan Tari Angguk Khas Grobogan
GROBOGAN-
Ada yang berbeda yang ditampilkan anak-anak di Desa Sumberjosari, Kecamatan
Karangrayung dalam menyambut tamu dari luar desa. Kedatangan puluhan tamu dari Komunitas
Wisata Grobogan yang akan mengeksplore potensi wisata di Kecamatan
Karangrayung, anak-anak desa ini menampilkan tari angguk yang merupakan salah
satu tarian khas Grobogan.
Yuliyanto yang
merupakan pemuda Desa Sumberjosari berinisiatif menyambut tamu dengan menampilkan
tari angguk. “Sebenarnya desa memiliki banyak potensi wisata yang bisa
dikembangkan. Namun sampai saat ini belum satupun yang dikembangkan. Dengan
datangnya Komunitas Wisata Grobogan kesini untuk mengenalkan wisata di daerah
ini, kami sangat mengapresiasi,” jelasnya.
Yuliyanto mengajak
beberapa tetangganya untuk menyambut Komunitas yang aktif mengenalkan wisata di
Kabupaten Grobogan dengan tarian yang cukup langka ini. “Kebetulan yang saya ajak adalah anak
didik saya di sekolah. Sekalian melestarikan kebudayaan daerah,” tuturnya.
Penampilan tari yang
dibawakan anak-anak belasan tahun ini mendapatkan sambutan hangat dari anggota
komunitas Wisata Grobogan. Para penari juga mengajak anggota komunitas untuk
ikut menari bersama mereka. “Luar biasa, baru kali ini kita muter-muter
keliling Grobogan ada yang nyambut. Apalagi ini tari asli grobogan,” jelas
Misbahul Munir, Anggota Komunitas Wisata Grobogan.
Ungkapan yang sama diutarakan
Ninik, anggota komunitas yang lain, dia merasa bangga anak-anak kecil mau
melestarikan seni budaya Grobogan. “Jadi trenyuh melihatnya. Dengan langkanya
anak-anak yang menari saat ini, ternyata disini masih banyak yang aktif,”
terangnya.
Setelah menyambut
dengan tari, anggota komunitas dengan ditemani warga keliling di wilayah
Kecamatan Karangrayung untuk melihat potensi wisata yang ada. Selain
menyuguhkan pemandangan alam dari atas bukit, ada potensi lannya yaitu goa
lawa, makam Belanda, sendang dan tempat pembibitan ikan. “Daerah ini sebenarnya
sangat berpotensi sebagai daerah wisata dengan sedikit sentuhan dan peran
masyarakat dalam pengembangannya. Semoga kedepan bisa berkembang menjadi daerah
tujuan wisata,” jelas Iyant Re,ketua Komunitas Wisata Grobogan.(IYA)
Post a Comment
Post a Comment