Diduga Mengantuk, Truk Boks Terguling Ke Sungai
GROBOGAN –
Diduga sopir mengantuk, sebuah mobil boks bermuatan kertas terguling ke sungai di
jalan Purwodadi-Semarang, Desa Penawangan, Kecamatan Penawangan, tadi pagi. Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan
tunggal ini, namun lalu lintas mengalami kemacetan saat proses evakuasi.
Mobil boks bermuatan
kertas degan nomor polisi B 9902 BXR milik CV Carina
Saya, yang dikemudikan Sumarno(40), warga Desa Candinegara, Pekuncen, Banyumas perjalanan
dari Surabaya hendak menuju Jakarta. Namun sekitar pukul 03.00, truk terperosok
dan terguling di sungai dengan kedalaman 5 meter dari badan jalan. “Karena
minim penerangan, ban mobil saya yang sebelah kiri masuk ke bahu jalan, mau
saya naikkan gak bisa. Malah masuk ke sungai dan terguling,” aku Sumarno, sopir
mobil boks.
Petugas kepolisian dari Satlantas Polres Grobogan datang ke
lokasi kecelakaan untuk membantu evakuasi truk. Muatan kertas yang berada di
dalam mobil boks terlebih dahulu dikeluarkan untuk mempermudah proses evakuasi.
“Untuk mengeluarkan kertas, kami dibantu warga mengangkatnya satu per satu. Karena
terkena air, berat kertas jadi bertambah,” ungkap Kanit Turjawali Satlantas
Polres Grobogan, Ipda Affandi.
Ipda Affandi menambahkan, penyebab kecelakaan ini
dimungkinkan karena sopir mengantuk. “Mobil sempat menyangkut di pohon, jika
mobil pelan-pelan tidak mungkin sampai terguling ke sungai, pasti akan tertahan
di pohon,” jelasnya.
Proses evakuasi yang memakan waktu cukup lama membuat arus
jalan dari Purwodadi, maupun sebaliknya mengalami kemacetan cukup panjang. Petugas
dari Satlantas Polres Grobogan mencoba membuka tutup arus agar tidak terjadi
penumpukan kendaraan terlalu banyak. “Sepeda motor secara bergantian kita
persilakan untuk lewat. Sedangkan kendaraan roda empat kita tahan dulu sampai
proses evakuasi selesai,” jelas Ipda Affandi.
Setelah Petugas derek dibantu polisi bahu-membahu lebih dari
satu jam mengevakuasi bangkai truk boks,akhirnya truk bisa naik ke badan jalan.
(IYA)
Post a Comment
Post a Comment