Sidak Pool Bus Cegah Mobilisasi ke Jakarta
GROBOGAN - Kepolisian
Resor Grobogan menggelar operasi di
beberapa PO dan terminal induk Purwodadi , Selasa (18/4) siang. Razia digelar
menindaklanjuti maklumat bersama yang dikeluarkan Polda Metro Jaya, Komisi
Pemilihan Umum DKI Jakarta, serta Badan Pengawas Pemilu DKI Jakarta, terkait
larangan bagi yang melaksanakan mobilisasi massa yang dapat mengintimidasi
secara fisik maupun psikis, pada tahap pemungutan suara Pilkada DKI Jakarta
putaran kedua.
Dimulai pukul 09.00 WIB, polisi mendatangi PO bus Suka
damai dan PO Zentrum. Petugas mengecek jadwal
keberangkatan bus ke Jakarta, adakah yang dipakai oleh oknum yang tidak
bertanggung jawab. “Kami meminta kepada
para pengusaha transportasi, untuk membantu kelancaran Pilkada yang akan berlangsung
besok di DKI Jakarta,” ungkap Kapolres Grobogan, AKBP Satria Rizkiano yang
memimpin langsung operasi.
Kendati demikian, AKBP Satria mengatakan polisi belum
menemukan adanya indikasi masa yang bergerak khususnya dari wilayah Grobogan.
Dia menegaskan, jika ditemukan masyarakat yang hendak ke Jakarta dengan tujuan
terkait Pilkada DKI, maka polisi akan mengembalikan ke tempat asalnya dengan
pengawalan."Pergerakan masa belum ditemukan, jika ada indikasi kita
kembalikan. Jadi yang tidak menggunakan hak pilihnya di Pilkada DKI untuk tidak
berbondong-bondong ke Jakarta karena semuanya sudah ada panitianya yang
berkompeten. Tidak perlu ada pengerahan masa ke TPS karena akan menimbulkan
konflik kepentingan nantinya," jelas dia.
Dari hasil pemantauan
tersebut, menutut jadwal pemberangkatan dari kedua PO tersebut tidak ada yang
akan berangkat ke Jakarta baik kemarin maupun pada hari. “Dari pantauan kami,
tidak ada mobilitas ke jakarta yang akan mengganggu pilkada,” pungkas AKBP
Satria Rizkiano. (iya)
Post a Comment
Post a Comment