Akibat Arus Pendek, Tiga Rumah di Suwatu Ludes Terbakar
GABUS- Diduga akibat korsleting listrik, tiga buah rumah milik Jiyo, warga Dusun Ngencer RT 2 RW 3, Desa Suwatu, Kecamatan Gabus, Grobogan ludes dilalap si jago merah, Minggu(2/7) dini hari, sekitar pukul 03.00 WIB. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran ini, namun kerugian ditaksir sekitar 150 juta Rupiah.
Dari informasi yang berhasil dihimpun Grobogan Today, kejadian bermula saat Jiyem(55) istri korban, yang sedang tidur di kamar terbangun saat mendengar suara benda yang terbakar. Ia lantas keluar dari kamar. Api sudah membakar dinding atas dan plafon rumah yang terbuat dari kayu di ruang tengah sebelah barat dekat meteran listrik. “Mendengar suara gemeretak, saya lantas keluar kamar. Ternyata dinding rumah dan plafon di dekat meteran listrik sudah terbakar,” tuturnya.
Mendapati rumahnya terbakar, ia keluar rumah berteriak minta tolong. Mendengar teriakannya, beberapa warga berdatangan. “Mendengar teriakan minta tolong dankobong-kobong, saya langsung bergegas mencari sumber suara. Ternyata yang terbakar rumahnya likJiyem,” tutur Suratno, tetangga korban.
Warga yang mendengar teriakan korban berdatangan. Mereka berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya. Namun karena rumah yang didominasi bahan dari kayu yang mudah terbakar, usaha warga untuk mematikan kobaran api sia-sia. “Warga sudah bahu-membahu untuk mematikan api. Namun kobaran api yang semakin membesar membuat warga tak mampu menyelamatkan rumah korban beserta seluruh isinya,” ujar Riyanto, Kades Suwatu.
Kapolsek Gabus, AKP Zaenuri Amilian saat dimintai keterangan mengenai kebakaran tersebut menjelaskan, api diduga akibat arus pendek listrik. Akibat kebakaran tersebut, tiga unit rumah limasan yang terbuat dari kayu jati beserta isinya dan 1 set ukiran gebyok kayu jati ludes dilalap si jago merah. “Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran ini. Namun kerugian ditaksir sekitar 150 juta Rupiah,” terangnya. (iya)
Post a Comment
Post a Comment