Tidak Sesuai Spek, Lima Proyek Saluran Air Dibongkar

PURWODADI – Tidak sesuai spek, lima proyek saluran air dari dana APBD Grobogan diminta untuk dibongkar.  Tindakan tegas ini dilakukan setelah Tim Pengawalan, Pengamanan Pemerintahan dan Pembangunan Daerah (TP4D) bersama dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Grobogan melakukan inspeksi mendadak (sidak) beberapa proyek tersebut.

Lima titik proyek yang diminta dibongkar dan disesuaikan spek dua proyek berada  di Dusun Bantengmati, Desa Karanganyar dan Desa Kandangan, Kecamatan Purwodadi. Sedangkan tiga lainnya yakni, saluran air di Desa Ketitang, Dorolegi, Kecamatan GOdong dan Desa Ngeluk, Kecamatan Penawangan.

Kepala Dinas PUPR Grobogan Subiyono menegaskan, pihaknya akan melakukan tindakan tegas jika menemukan proyek bangunan yang tidak sesuai spek. “Pembongkaran dan pengerjaan ulang jika bangunan tidak sesuai spek dan kualitasnya buruk.Jika tidak menaati akan dibayar sesuai pekerjaan dan langkah selanjutnya dilakukan pencoretan atau black list,” tandasnya

Terpisah, Anggota TP4D Grobogan Bangun Setyabudi mengatakan, sidak terhadap proyek dengan dana APBD ini dilakukan untuk menjaga kualitas banguanan.  Pembongkaran proyek tersebut karena tidak sesuai dengan spek dan ketentuan, sehingga harus dilakukan pembongkaran dan dilakukan perbaikan.”Bangunan harus sesuai dengan spek, jangan asal jadi saja,” kata Bangun Setyabudi yang juga menjabat sebagai Kasi Pidsus Kejari Grobogan.

Menurutnya dari hasil pemeriksaan di lapangan, pihaknya melihat proyek tidak sesuai spek, campuran adukan kurang, berongga dan kualitas bangunan tidak baik. Ia langsung meminta pemegang proyek untuk segera memperbaikinya.”Seketika itu, kami minta untuk lakukan pembongkaran. Jika tidak dilakukan maka dilakukan pemotongan sesuai jenis pekerjaan,” terang dia.(iya)

Baca Juga