25 Rumah Di Desa Nambuhan Terendam Banjir
PURWODADI-
Sebanyak 25 rumah terendam banjir, serta satu rumah roboh akibat banjir yang
melanda Dusun Pulogendol, Desa Nambuhan, Kamis(16/11/207). Hal ini diakibatkan
jebolnya tanggul sungai yang terletak di sebelah timur desa. Akibat musibah ini,
seorang pemilik rumah yang roboh harus dibawa ke rumah sakit karena kaget melihat
rumahnya roboh.
Hujan deras yang mengguyur di daerah hulu sejak pukul 13.00 mengakibatkan jebolnya sebuah
tanggul sungai di Desa Nambuhan. Akibatnya, sebanyak 25 rumah terendam banjir. Banjir
yang menggenangi rumah, rata-rata melanda rumah yang letaknya berada di sebelah
Barat tanggul, yakni RT 6 RW 5, sisanya di wilayah RW 3. “Tadi hujannya deras banget. Air tiba-tiba
datang memenuhi seisi rumah,” jelas Sulistyowati.
Ketinggian banjir bervariasi,
mulai dari 10 sentimeter hingga 1 meter. Banjir juga mengakibatkan sebuah rumah
milik Jasmo(70) roboh, rata dengan tanah. Pemilik rumah harus dilarikan ke
rumah sakit karena kaget mendapati rumahnya sudah rata dengan tanah. “Tiba-tiba
saja rumahnya tadi roboh. Untung saja hanya ada kambing di bawahnya, sehingga
tidak ada korban jiwa,” ungkap Sulistyowati.
Para penghuni rumah
masih tetap bertahan di rumahnya sambil menunggu air surut. Menurut warga,
kejadian ini merupakan banjir terbesar yang mereka alami. “Memang tiga hari
yang lalu banjir. Tetapi sebentar juga hilang. Namun hari ini cukup tinggi dan berlangsung cukup lama,”
ungkap Triyanto.
Wahyu, petugas dari
BPBD Grobogan menjelaskan, banjir yang melanda Dusun Pulogendol, Desa Nambuhan
akibat jebolnya tanggul sungai yang terletak di sebelah Timur desa. “Curah
hujan yang cukup tinggi mengakibatkan sungai tak sanggup menampung debit air. Hal
ini mengakibatkan tanggu sungai jebol, sehingga air menggenangi pemukiman
warga,” jelasnya. (RE)
Post a Comment
Post a Comment