Pencarian Korban Hanyut di Bendung Klambu Terkendala Hujan
BANTU PENCARIAN: Beberapa warga sekitar lokasi kejadi membantu upaya pencarian jasad Sarimin, petugas kebersihan Bendung Klambu yang tenggelam. |
GROBOGAN,Grobogantoday.com-
Upaya tim gabungan dalam melakukan pencarian Petugas kebersihan Bendung Klambu,
Desa Penganten, Kecamatan Klambu, Kabupaten Grobogan yang hanyut belum
membuahkan hasil. Hujan yang sempat
mengguyur di lokasi pencarian membuat usaha pencarian terganggu.
Korban diketahui
bernama Samirin (50), warga Dusun Plosokerep, Desa Prawoto, Kecamatan Sukolilo,
Kabupaten Pati.Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun Grobogantoday.com di
lokasi kejadian, sekitar pukul 09.30, Samirin melakukan tugasnya membersihkan
sampah yang menyangkut di pintu utama pengendali air Bendung Klambu. Saat itu,
korban bekerja sendirian untuk membersihkan sampah batang pohon pisang dan
ranting-ranting pohon.
Tiba-tiba,
bambu yang digunakan untuk membersihkan sampah tersebut patah. Samirin terkejut
hingga terpeleset dan jatuh di air dengan kedalaman sekitar 6 meter. Beberapa
warga yang mengetahui kejadian tersebut langsung berteriak. ”Saya reflek teriak
dan segera menghampiri lokasi jatuh. Ternyata korban sudah tidak terlihat
lagi,” kata Mulyono, warga Desa Penganten, Kecamatan Klambu.
Kejadian
tersebut langsung dilaporkan petugas pintu air ke Polsek Klambu, Koramil
Klambu, dan BPBD Kabupaten Grobogan. Tak berapa lama, petugas tiba di lokasi
kejadian dan memetakan perkiraan posisi korban dan langsung melakukan upaya
pencarian.
”Setelah
mendapatkan laporan, kami langsung datang ke lokasi untuk melakukan pencarian
korban. Tim melakukan penyisiran di titik yang diduga dilewati korban tenggelam
ini. Namun, hingga siang, korban masih belum ditemukan," kata Kasi
Kedarutatan BPBD Grobogan Masrikan kepada wartawan di lokasi pencarian.
Upaya
pencarian korban terganggu saat hujan mengguyur lokasi pencarian. Lantaran
kondisi yang tidak memungkinkan, tim menghentikan pencarian. ”Cuaca hujan
seperti ini memaksa kita untuk berhenti melakukan pencarian. Pencarian akan
dilanjutkan tergantung cuaca dan kondisi aliran air. Kalau memungkinkan,
pencarian tetap dilakukan. Jika tak memungkinkan, maka akan dihentikan
pencariannya,” ujar Kapolsek Klambu AKP
Asep Priyana. (RE)
Post a Comment
Post a Comment