Korban Tertabrak KA di Geyer Berhasil Ditemukan
GEYER,Grobogantoday.com- Korban tertabrak kereta
api yang tercebur ke sungai berhasil ditemukan di Dusun Batur, Desa
Ledokdawan, Kecamatan Geyer, Selasa (12/3/2018) sekitar pukul 10.30 WIB. Jenasah
korban ditemukan tersangkut di bambu
yang melintang di sungai dalam posisi telungkup. Usai dilakukan
pemeriksaan oleh tim medis dan tim inafis dari Polres Grobogan, jenasah
korban langsung diserahkan kepada pihak keluarga untuk dikebumikan.
Tim gabungan dari Basarnas, BPBD, polisi,
TNI dan PMI yang sudah melakukan penyisiran dengan perahu karet, di
lokasi terceburnya korban, namun tidak membuahkan hasil. Tim gabungan
mendapatkan laporan dari warga bahwa telah ditemukan mayat wanita di Dusun
Batur, Desa Ledokdawan, Kecamatan Geyer,radius 10 kilometer dari lokasi
terceburnya korban. “Setelah mendapatkan laporan penemuan mayat tersebut, kami
langsung ke lokasi untuk melakukan evakuasi,” jelas Kapolsek Geyer, AKP
Sunaryo.
Tim sempat kesulitan mengevakuasi korban
karena medan cukup terjal. Setelah berhasil dievakuasi, jenasah langsung
diperiksa oleh tim medis dan inafis Polres Grobogan. Tidak ditemukan
tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. “Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan
pada tubuh korban. Jenasah langsung kami serahkan kepada pihak keluarga untuk
dikebumikan,” kata AKP Sunaryo.
Sebelumnya, korban tertabrak kereta api
diketahui bernama Manem(78), warga Dusun Secang RT 1 RW 7, Desa Monggot,
Kecamatan Geyer. Korban diketahui akan pergi ke pasar. Korban diduga
tertabrak kereta api di perlintasan kereta api Desa Monggot,
Kecamatan Geyer, Senin(12/3/2018) sekitar pukul 06.00 WIB dan tercebur ke
sungai. Saat ini korban belum ditemukan. Di sekitar lokasi kejadian ditemukan
bercak darah, sandal warna biru, bakul dan selendang milik korban yang tercebur
sungai. Saat ini, tim masih menunggu Basarnas untuk melakukan pencarian
korban.
Berdasarkan informasi yang berhasil
dihimpun Grobogantoday.com, kejadian ini pertama kali diketahui pihak stasiun
Gundih yang mendapatkan laporan dari masinis bahwa ia telah
menabrak seseorang. Mendapat laporan tersebut, pihak stasiun
langsung mengecek ke lokasi kejadian. “Tadi saya melihat petugas dari dari
stasiun kesini mengambil gambar. Saya kira mau membangun rel lagi, tapi
ternyata mau mencari korban tertabrak kereta api. Katanya yang tertabrak sudah
tua ,” ungkap Pariyem, warga Desa Monggot. (RE)
Post a Comment
Post a Comment