Penyaluran Bantuan Pangan Non Tunai Mundur
PURWODADI,
Grobogantoday.com –
Penyaluran Bantuan Pangan Non Tunai(BPNT) belum jelas kapan pelaksanaannya.
Setelah semula direncanakan akan dimulai bulan Maret, kini pelaksanaannya
mundur kembali. Bulan Maret ini, KPM(Keluarga Penerima Manfaat) kembali menerima bansos pangan. “Rencana, jika
tidak ada perubahan bulan April mulai penyaluran Bantuan Pangan Non Tunai. Kita
menunggu intruksi dari kementrian Sosial. Sebelum penyaluran BPNT, kita akan melakukan
sosialisasi kepada pihak desa dan kecamatan,” ungkap Sekretaris TIKOR Bansos
Pangan Andung Sutiyoso kepada Grobogantoday.com, Rabu(14/3).
Andung
Sutiyoso menjelaskan, beras bansos untuk 124.178 Keluarga Penerima Manfaat (KPM)
di Kabupaten Grobogan untuk bulan April akan segera didistribusikan. Jika
kualitas beras tidak baik, KPM bisa melaporkannya ke desa setempat, dengan
kesempatan menukar paling lama 2 x 24 jam. “Jika kualitas jelek segera
tukarkan. Ada kesempatan 2 x 24 jam setelah menerima beras bansos,” ungkapnya.
Selain
melihat kesiapan beras yang akan didistribusikan, tim yang dipimpin Sekretaris
TIKOR Bansos Pangan Andung Sutiyoso, juga melakukan pengecekan kondisi beras
yang dikemas dalam bungkus ukuran 10 kilogram.“Kita mengecek kualitas beras
yang akan dibagikan kepada 124.178 KPM di Kabupaten Grobogan. Setelah kita
timbang, berat satu karung lebih dari 10 kilogram. Tikor pangan Grobogan
berkewajiban jangan sampai beras yang diterima penerima manfaat tidak sesuai
ketentuan yang berlaku,” kata Andung didampingi Kepala Gudang Bulog 104
Purwodadi Zufron.
Andung
yang didampingi perwakilan Polres, Kodim dan Bagian Perekonomian Pemkab
Grobogan menjelaskan, dengan dilakukannya pengecekan kualitas diharapkan tidak
terjadi pengembalian beras seperti pada pendistribusian pertama yakni Januari
dan Februari.“Ada temuan beras yang kualitas yang kurang baik. Namun, karena
ada sinergitas dengan bulog maka beras langsung diganti karena ada jeda waktu
sebelum 2 x 24 jam beras boleh ditukar,” katanya menjelaskan.
Terkait
temuan pada pengiriman tahap pertama, Zufron Kepala Gudang Bulog 104 Purwodadi
menjelaskan, pihaknya langsung melakukan penukaran jika ada warga yang ingin
menukar beras yang diterima.“Memang ada kesempatan untuk menukar paling lama 2
x 24. Dan dari semua barang yang telah dilakukan pengiriman pertama telah kita
selesaikan,” katanya. (RE)
Post a Comment
Post a Comment