Jelang Lebaran, Tujuh Jembatan Diperlebar

GROBOGAN, Grobogantoday.com - Untuk mengurangi antrian kendaraan jelang arus mudik dan balik Lebaran 2018, Balai Pelaksana Teknis (BPT) Binawarga Jawa Tengah Wilayah Purwodadi lakukan pelebaran sebanyak 7 jembatan. Demikian diungkapkan Barkah Widhiharsono, Kapala Balai Pelaksana Teknis (BPT) Bina Marga Jawa Tengah Wilayah Purwodadi kepada Grobogantoday.com. 

“Pelebaran jembatan sekitar satu hingga dua meter. Jembatan yang sebelumnya kurang dari 7 meter dilebarkan menjadi 7 meter sesuai dengan lebar jalan,” jelasnya.

Pelebaran, diantaranya di jalan provinsi jalur yang menghubungkan antara Grobogan-Kudus dan Grobogan-Sragen tepatnya di daerah Geyer.  BPT, kata dia mengajukan ke pemerintah provinsi untuk dilakukan pelebaran, namun masih beberapa yang bisa dilebarkan sisanya masih menunggu.

“Di Kabupaten Grobogan ada sebanyak 12 jembatan yang masih sempit. Beberapa di jalur utama mudik. Sebagian jalan antar kabupaten namun merupakan jalan provinsi. Tahun ini kita ajukan namun yang disetujui baru tujuh,” katanya.

Selain perbaikan jembatan, saat ini tim juga berkonsentrasi pada pelaksanaan perkuatan sejumlah titik jalan yang terjadi longsor. Perkuatan titik longsor dikerjakan dengan dana perawatan jalan.

“Saat ini, kita juga selalu melakukan perawatan jalur aspal yang terdampak karena banyaknya kendaraan dari Jawa timur yang memilih jalan di Grobogan lantaran adanya jembatan yang rusak. Jalan yang lebarnya belum sampai 7 meter terdampak sehingga perlu adanya perawatan ektra,” tambahnya.

Perbaikan, kata Purwadi, Kasi Jalan dan Jembatan wilayah Grobogan menjelaskan, jalan yang dilebarkan diantaranya ada di jalur Grobogan-Kudus. “Pengerjaan sudah dimulai. Ini masih proses pelebar. Kita harapkan pekerjaan bisa sesuai target sehingga pada lebaran nanti pekerjaan sudah selesai dilakukan,” kata Purwadi.

Walaupun dilakukan pelebaran, namun pihaknya tidak sampai melakukan penutupan jalan. Sehingga arus lalu lintas tidak sampai terganggu. "Karena pelebaran hanya pada jembatan berukuran kecil, maka tidak sampai dilakukan penutupan," ungkapnya. (RE) 

Baca Juga