Kesetrum, Hendak Sholawatan Dua Warga Tunggulrejo Meninggal

GABUS, Grobogantoday.com - Nasib nahas dialami warga Kabupaten Grobogan. Hendak menyalakan genset untuk acara maulud nabi di masjid, dua warga Desa Tunggulrejo, Kecamatan Gabus, Kabupaten Grobogan meninggal dunia tersetrum aliran listrik, Senin (19/11/2018) sekitar pukul. Usia diperiksa pihak kepolisian dan tim medis, jenasah keduanya langsung diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan. 

Kedua korban yakni Muridan(48) dan Amik Muthoharoh. Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun Grobogantoday.com, kejadian bermula saat listrik di masjid Baitul Huda padam. Karena hendak memperingati maulud nabi dengan sholawatan, maka pihak masjid menggunakan genset untuk menyalakan listrik. Sesaat setelah dinyalakan, Amik Muthoharoh hendak mengisi genset dengan bensin. Namun nahas, ia malah tersengat listrik. 

Melihat Amik tersengat listrik, Muridan secara spontan hendak menolong korban dengan menariknya. Namun justru ia ikut tersengat listrik. Akhirnya keduanya meninggal dunia. "Si Amik hendak mengisi bensin, terus Muridan panik ketika melihat si Amik keseruan dan berusaha menolongnya,"  jelas Fuad, warga Tunggulrejo. 

Kejadian tersebut langsung dilaporkan ke mapolsek Gabus. Tak lama berselang, anggota polsek bersama tim medis dan inafis Polres Grobogan datang ke lokasi kejadian. Usai diperiksa, jenasah keduanya langsung diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan. (RE) 

Baca Juga