Perantau di Sekitar Bekasi Bisa Datangi Dapur Umum Ini
GROBOGANTODAY. COM - Menghadapi pandemi corona dapat dilakukan dengan berbagai cara, salah satunya yang dilakukan pemuda Jln Letjen Sarbini RT 03 RW 01 Bekasi bersama dengan para perantau. Mereka mendirikan dapur umum untuk warga terdampak covid-19 di lingkungannya.
Perkampungan padat penduduk ini setiap hari menyediakan ratusan boks nasi bersama dengan lauk pauknya yang merupakan hasil swadaya masyarakat dan uluran tangan para donatur.
"Dengan dibantu warga sini, sekitar 200an boks nasi setiap harinya kita sediakan untuk para perantauan yang saat ini hidupnya terombang-ambing akibat covid-19. Namun di bulan puasa seperti ini, kita sediakan makan sahur dan berbuka puasa," ujar Zainal Arifin, salah satu panitia kegiatan.
Zainal bercerita, pendirian dapur umum relawan Covid-19 tersebut bermula dari rasa keprihatinan akan nasib perantau di tengah pandemi Corona. Sebab, banyak warga yang terpaksa harus dirumahkan dan kehilangan penghasilan.
"Di sini banyak pekerja yang dirumahkah mulai dari buruh, sopir mikrolet, karyawan, kuli bangunan dan lain sebagainya. Saya berfikir dalam kondisi saat ini penting sekali ada sebuah posko yang mampu mampu memenuhi kebutuhan perut saudara-saudara kita, yang mungkin sedang kesulitan," ceritanya.
Dapur umum yang buka selama 24 jam ini, lanjutnya, juga menerima apapun bentuk bantuan warga termasuk bumbu dampur dan bahan makanan.
"Kalau mau ngopi malam-malam juga bisa kesini. Kami menerima bantuan apa pun dengan tangan terbuka," ujar peranta asli Desa Kramat, Penawangan, Grobogan ini.
Rencananya pihaknya akan membuat dapur umum di beberapa lokasi agar bisa menjangkau lebih luas lagi. (RE)
Wa : 087874611171
Post a Comment
Post a Comment