Dapat Tambahan 15,5 Ribu Ton Urea, KTNA Grobogan Lega
Grobogantoday.com- Calon Bupati Grobogan Sri Sumarni menerima keluh kesah dari perwakilan Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Grobogan di rumahnya, Selasa (13/10/2020) pagi. Dalam kesempatan itu, perwakilan KTNA menyampaikan jika Kartu Tani saat ini belum siap dioperasikan. Kartu Tani yang sudah beredar sekitar 40 persen, 20 persen diantaranya belum aktif. Akibatnya, petani kesulitan memperoleh pupuk.
Sebagai calon bupati petahana, Sri Sumarni menegaskan jika petani harus tetap menerima layanan pupuk. "Jangan sampai petani kesulitan mendapatkan pupuk. KTNA harus selalu mendampingi petani untuk memastikan mereka tidak kesulitan memperoleh pupuk," ujar Sri Sumarni.
Lebih jauh Sri Sumarni menjelaskan, petani yang sudah masuk dalam RDKK harus dilayani. "Seandainya belum masuk RDKK pun harus tetap dilayani. Para petani yang sewa lahan juga harus dilayani," tambah Sri Sumarni.
Bagi yang belum masuk RDKK bisa mendaftar kepada kelompok tani, dengan cara mengisi formulir. Setelah mendaftar, semua petani bisa mendapatkan layanan pupuk.
"Kelangkaan pupuk tidak hanya terjadi di Grobogan, namun hampir merata di Indonesia. Saya sudah meminta tambahan kuota dengan cara menyurati Pak Presiden. Alhamdulillah, Grobogan mendapat tambahan kuota sebanyak 15.500 ton yang akan segera didistribusikan," tambah Sri Sumarni.
Mana nie pupuk udah bulan 11 belum dapat katanya gampang hadeh jetaksari pulokulon bener klo kelompok dapat kemaren tp cuma 5 karung mau ikut ambil katanya nanti klo dapet di panggil nyatanya sampai sekarang malah gak dapat
ReplyDeleteMana nie pupuk udah bulan 11 belum dapat katanya gampang hadeh jetaksari pulokulon bener klo kelompok dapat kemaren tp cuma 5 karung mau ikut ambil katanya nanti klo dapet di panggil nyatanya sampai sekarang malah gak dapat
ReplyDelete