Longsor 3 Bulan, Akses Utama Warga Karangrejo Dan Tunggulrejo Belum Ditangani
GROBOGANTODAY – Curah hujan yang cukup tinggi akibatkan akses jembatan penghubung Desa Tunggulrejo dan Desa Karangrejo, Kecamatan Gabus, Kabupaten Grobogan nyaris putus. Hal ini sudah berlangsung sekitar 3 bulan, namun belum ada penanganan dari dinas terkait. Sehingga mobilitas warga di desa tersebut terganggu, karena kendaraan roda empat tidak bisa melintas.
Longsor jembatan di sisi sebelah selatan jembatan sudah berlangsung mulai bulan Januari.Satu sayap jembatan ambrol hingga hampir menghabiskan seluruh badan jalan.Akibatnya,hanya kendaraan roda dua saja yang bisa melintas.
Jembatan yang merupakan akses penghubung antar desa ini nyaris lumpuh, karena jalan ini merupakan akses satu-satunya. Jika terputus, warga harus memutar sekitar 9 kilometer.
“Jalan yang termakan longsoran sekitar tiga meter. Sehingga sisa jalan yang bisa dilewati hanya sekitar 1 meter saja. Otomatis roda empat tidak bisa melintas.Kalau mau ke Karangrejo dan Banjarejo harus muter kurang lebih 9 Kilometer,” jelas Fuad, salah seorang warga, Rabu(24/3/2021).
Warga berharap, dinas terkait segera melakukan tindakan perbaikan agar aktivitas warga tidak terganggu.
“Kami berharap, ambrolnya jalan segera diperbaiki. Sehingga warga tidak harus memutar arah. Ini juga merupakan akses kesehatan warga menuju ke puskesmas ,” katanya.
Post a Comment
Post a Comment