Kemarau Tiba, Warga Nambuhan-Purwodadi Mulai Membeli Air
Penjual air sedang mengisi air ke sumur warga. |
Sekitar dua minggu,sejumlah warga di Desa Nambuhan, Kecamatan Purwodadi telah mulai membeli air bersih yang digunakan untuk mandi , minum dan keperluan lainnya. Warga harus mengeluarkan uang yang tidak sedikit, mengingat kebutuhan mereka berbeda. Bahkan harga air bersih pun beragam, tergantung dengan dekat atau jauhnya daerah permintaan.
Seperti halnya yang diungkapkan oleh Juharti, warga Dusun Pulogendol,Desa Nambuhan,hujan sudah tidak datang di wilayahnya hampir sebulan lamanya. Sumur yang biasanya ia manfaatkan pun sudah kering. Alhasil, ia terpaksa membeli air untuk memenuhi kebutuhan hariannya.
“Dalam 2 minggu terakhir ini saya sudah membeli air bersih sebanyak 2 kali. Satu toren 50 ribu rupiah,” ujarnya, Jumat(14/5/2021).
Kemarau yang datang juga di keluhkan sejumlah petani,padi yang mulai berbulir memerlukan pasokan air yang banyak. Namun sawah mereka kering kerontang. Mereka khawatir akan mengalami puso.
Post a Comment
Post a Comment