Pemkab Grobogan Serahkan 1000 Paket Sembako untuk Pekerja Seni

Wakil Bupati Grobogan Bambang Pujiyanto secara simbolis serahkan
bantuan kepada pekerja seni.

GROBOGANTODAY - Pemkab Grobogan salurkan 1.000 paket bantuan sosial (bansos) sembako dari corporate social responsibility (CSR) untuk para pekerja seni terdampak pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM). Bantuan tersebut berasal dari BPR BKK Purwodadi dan Bank Jateng.

Simbolis penyaluran bansos dilakukan Wakil Bupati Grobogan, Bambang Pujiyanto,Rabu (28/07/2021) di aula Disporabudpar Grobogan.

“Terima kasih saya sampaikan kepada BPR BKK Purwodadi dan Bank Jateng. Bantuan ini sangat dinantikan untuk meringankan beban pengeluaran rumah tangganya, terutama dalam mencukupi kebutuhan pangan dan mengurangi dampak di masa PPKM,” katanya.

Menurutnya, dalam situasi yang serba sulit pemerintah tidak akan mampu bekerja sendiri.Bantuan tersebut sebagai wujud perhatian pemkab Grobogan kepada para pekerja seni yang terdampak adanya pandemi Covid-19.

 

“Mereka sudah berhenti bekerja jauh sebelum PPKM darurat diberlakukan. Semoga bantuan ini bisa sedikit meringankan beban mereka,” ujarnya.

Ia berharap program PPKM tidak hanya menjadi program pemerintah, tetapi program masyarakat. 

"Sejak Senin sudah turun level dari level 4 menjadi level 3.Terimakasih atas ketaatannya. Saya mohon tetap prokes, kita taati bersama agar levelnya bisa turun lagi. Sehingga bisa manggung lagi," ungkapnya.

Hardono selaku Ketua Forkapi Grobogan mengaku berterimakasih atas bantuan tersebut.  Walaupun bantuan tersebut tidak bisa mencukupi seluruh pekerja seni yang ada di Kabupaten Grobogan.

"Ada sekitar 5 ribu pekerja seni. Sudah hampir dua tahun kami tidak bisa bekerja.Sampai alat-alat kami dijual atau digadaikan.Semoga levelnya segera turun,sehingga bisa bekerja normal kembali.Kami siap menjaga prokes," katanya.

Baca Juga