Ratusan Pesilat Pagar Nusa Datangi Polres Grobogan, Minta Temannya Dibebaskan

Ratusan Pesilat Pagar Nusa Grobogan datangi Mapolres Grobogan.

GROBOGANTODAY - Ratusan anggota perguruan silat Pagar Nusa Grobogan mendatangi Mapolres Grobogan, Senin(29/11) siang. Hal ini untuk memberikan semangat dukungan moral kepada temannya yang sedang ditahan karena menjadi pelaku pengeroyokan dan meminta untuk dibebaskan.

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun Grobogantoday.com, kejadian ini terkait dengan  adanya buntut terjadinya peristiwa pidana yaitu penganiayaan secara bersama- sama yang dilakukan oleh warga pagar nusa kepada persaudaraan setia hati winongo.  Kejadian tersebut terjadi pada hari minggu(21/11/2021) sekitar pukul 22.15 WIB di wilayah Karangrayung.

 

" Sebanyak 3 orang sudah kami tahan. Korban pun sudah kami mintai keterangan. Saat ini kita menunggu proses mediasi yang dilakukan pihak pagar nusa dengan korban," jelas Kasat Reskrim Polres Grobogan, AKP Andryansyah Rithas Hasibuan.          

Kyai Zaenuri , Ketua Pagar Nusa Grobogan menjelaskan bahwa  kejadian bermula saat salah seorang warga pagar nusa didatangi oleh beberapa orang  dari persaudaraan Setia Hati Winongo dan dikeroyok. Namun hanya mengalami luka lebam. 

" Hal ini berlanjut lagi, satu warga kita diculik dan dibawa ke hutan untuk dikeroyok, tetapi tidak apa-apa. Kemudian ketemu dengan warga sebelah, dipukul ramai-ramai, giginya lepas empat dan tidak terima," jelasnya.

Buntut kejadian pengeroyokan tersebut, tiga orang  ditahan di Mapolres Grobogan. Sehingga para warga pagar nusa mendatangi  Mapolres Grobogan untuk memberikan dukungan moral kepada para pelaku yang ditahan.

" Kami datang ke Polres Grobogan untuk menuntut keadilan. Kubu sebelah tidak ada yang ditahan,sedangkan  dari pihak kita ditahan," katanya.

Karena sudah ada perwakilan dari LBH Ansor yang menemui penyidik dan sedang koordinasi terkait kasus tersebut, maka  para warga pagar nusa kembali dengan dikawal oleh Dalmas dan Satuan Lalu lintas Polres Grobogan.  Mereka berharap upaya damai dan kekeluargaan kedua belah pihak bisa terlaksana. Saat ini, proses mediasi antara keduanya masih berjalan. 

Baca Juga