Tak Berijin & Buka Room Karaoke, Warga Protes Keberadaan Cafe Yes You di Jalan Untung Suropati Purwodadi

Cafe Yes You di Jalan Untung Suropati. 

GROBOGANTODAY - Puluhan warga Kelurahan Purwodadi RT 5 RW 19 memprotes keberadaan Cafe Yes You di Jalan Untung Suropati, Purwodadi. Cafe tersebut disinyalir memiliki ruang khusus yang digunakan untuk karaoke. Mereka mendatangi Mapolres Grobogan, Senin(28/3) menuntut pemberhentian operasional cafe. 

Akhirnya perwakilan warga diterima Kapolres Grobogan AKBP Benny Setyowadi, sejumlah pejabat Polres Grobogan, perwakilan Kodim, Satpol PP, DPTSMP, Disporabudpar, Forkopimcam Purwodadi. Manajemen cafe pun ikut hadir dalam mediasi tersebut. 

Menurut  Minarno, warga RT 5, keberadaan cafe mengganggu kenyamanan warga karena keberadaannya berdekatan dengan panti asuhan dan pemukiman. Selain itu, parkir cafe tersebut juga mengganggu lalu lintas. Banyak kendaraan yang diparkirkan memakan bahu jalan. 

" Kehidupan warga bisa menjadi contoh adanya toleransi. Ada pura, mushola dan dua gereja. Kami hidup berdampingan, tidak ada gesekan. Warga mulai resah sejak muncul cafe 19 Februari 2022. Warga tidak bisa istirahat karena musik dinyalakan hingga jam 2 malam," katanya. 

Menindaklanjuti keresahan warga, sejumlah perwakilan warga datang ke manajemen cafe, namun tidak ketemu. Namun warga malah mendapati sejumlah ruangan yang digunakan untuk karaoke.

" Ditanya ijin, tidak punya. Cafe pun sangat tertutup, aktifitasnya tidak kelihatan dari luar. Tanggal 9 maret warga rapat sepakat cafe ditutup. Akhirnya tanggal 14 maret kami berkirim surat ke Bupati dan langsung ditindaklanjuti, didatangi aparat, waktu itu langsung ditutup. Dua hari berikutnya buka kembali, " ungkapnya. 

Pihaknya berjanji akan mengerahkan masa, jika seminggu sebelum puasa, cafe belum ditutup. 

Manajemen Cafe, Handoko dalam kesempatan tersebut meminta maaf kepada warga. Menurutnya, yang disampaikan warga betul. Pihaknya mengaku telah  membuat 3 room karaoke. Namun saat ini room tersebut sudah dibongkar. Pihaknya akan segera menutup operasional cafe sambil mengurus perijinan. 

" Kami sepakat tidak membuat room karaoke serta tidak memakai lc atau pemandu, sepakat tidak menjual minuman keras, " ujarnya. 

Baca Juga