Tangannya Diamputasi, Warga Grobogan Ini Juga Kehilangan Tabungan di Bank Senilai Rp 60,5 juta
Korban kehilangan uang tabungan di bank. |
Nasabah Bank BRI Itu adalah Sofyan(32), warga Desa Sambongbangi, Kecamatan Kradenan, Kabupaten Grobogan. Ia merupakan korban sengatan aliran listrik tegangan tinggi yang kedua tangannya harus diamputasi. Ia melaporkan kehilangan uang tabungan di Bank BRI sebesar Rp 60,5 juta.
Sofyan mengaku syok saat melihat tabungan habis. Ia berencana menggunakan uang tabungannya tersebut untuk usaha usai lebaran.
" Rencana mau buat beli sapi atau kambing dan usaha lainnya setelah lebaran. Tapi malah dapat musibah seperti ini, " katanya kepada Grobogan Today, Minggu(26/3/2022).
Sofyan menjelaskan, kejadian bermula saat tanggal 23 Maret ada pesan singkat upaya masuk ke akun lazada miliknya, namun ia tak menghiraukannya. Kemudian tanggal 24 Maret ia mendapatkan pesan singkat berisi kode OTP. Namun ia mengaku tidak membagikan kode OTP tersebut ke siapa pun.
" Saya kaget saat tanggal 25 Maret pukul 14.41 WIB ada pemberitahuan melalui pesan singkat SMS, ada dana keluar sebesar Rp 50,5 juta menggunakan BRIVA. Kemudian dua menit kemudian ada pemberitahuan lagi, ada uang keluar lagi sebesar Rp 10,050 juta. Pada hal kode otp tidak saya berikan ke siapa-siapa, " ujarnya.
Ia mengaku telah melaporkan kejadian tersebut ke customer service BRI dan kepolisian setempat. Ia berharap tabungan miliknya bisa kembali lagi.
" Saat ini ATM sudah diblokir, " katanya.
Kapolsek Kradenan, AKP Lamsir saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak bank terkait kasus tersebut.
" Benar, hari ini ada yang laporan terkait kasus kehilangan uang tabungan di bank. Anggota sudah berkoordinasi dengan pihak bank. Namun karena hari ini libur, maka akan dilanjutkan hari Senin, " ungkapnya.
Post a Comment
Post a Comment