Miris, Ada 7 Jembatan Kayu di Desa Jambangan yang Memprihatinkan
Sebuah truk terperosok di jembatan. |
Kondisi lantai jembatan yang menggunakan kayu, kondisinya sudah lapuk termakan usia, disana sini sudah banyak yang patah, bahkan kendaraan roda empat sering terperosok di jembatan tersebut.
"Jembatan tersebut berada di Dusun Kuncen, Jambangan, Glagah serta Galeh dan Sengon masing-masing ada 2 jembatan. Kondisinya sangat mengkhawatirkan semua," jelas Kades Jambangan, Karyadi, Kamis (30/6/2022).
Walaupun sering terjadi insiden mobil terperosok, namun warga tetap nekat melintasi jembatan tersebut. Karena merupakan akses utama dan merupakan jembatan satu-satunya.
Lantai jembatan kayu terlihat berlubang. |
"Berulang kali mobil terperosok di lantai jembatan, beruntung tidak ada korban jiwa. Di jembatan Glagah sempet ada truk muat tai ayam yang terperosok. Sedangkan di jembatan Galeh baru semingguan, truk bermuatan pasir terperosok," ungkap kades.
Jembatan tersebut merupakan akses utama warga menuju pusat Kecamatan Geyer dan juga akses mengangkut hasil bumi. Warga berharap jembatan tersebut tak hanya diperbaiki saja. Namun dibangun jembatan baru, selayaknya jembatan yang modern.
"Kalau ada kerusakan, biasanya warga sendiri yang memperbaikinya secara swadaya. Seperti mengganti lantai jembatan yang sudah lapuk. Kalau menunggu perbaikan dari dinas terkait kelamaan," katanya.
Tak hanya jembatan saja, jalan kabupaten yang menghubungkan Desa Jambangan dan Desa Ngrandu juga perlu pembangunan.
"Sekitar 3 kilometer panjang jalan kabupaten dari balai desa sampai Desa Ngrandu," pungkasnya.
Post a Comment
Post a Comment