Sebanyak 428 Calon Jemaah Haji Grobogan Batal Berangkat Tahun Ini
Rois Kamdani, Kasi Penyelenggara Haji dan Umroh, Depag Grobogan mengatakan, terdapat 1.065 JCH yang sudah melunasi biaya penyelenggaraan ibadah haji (BPIH) sejak 2020. Namun, keberangkatan mereka tertunda 2 tahun berturut-turut karena pandemi COVID-19.
Musim haji tahun ini sedianya menjadi angin surga bagi para JCH Kabupaten Grobogan. Namun, hanya 636 JCH yang akan diberangkatkan ke tanah suci. Sehingga keberangkatan 428 jemaah yang sudah melunasi biaya lagi-lagi harus tertunda untuk ketiga kalinya imbas kebijakan Pemerintah Arab Saudi.
"Karena pembatasan usia maksimal 65 tahun serta kebijakan pemerintah Arab Saudi jumlah pemberangkatan berkurang," katanya
Rois Kamdani menjelaskan, pada musim haji tahun ini, ada 1 calon haji yang mengundurkan diri karena sesuatu hal.
"Jadi fixnya ada 636 calon haji asal Kabupaten Grobogan yang akan berangkat tahun ini," ujarnya.
Tahun ini, masih ada 428 jemaah yang harus gigit jari karena keberangkatan mereka ke tanah suci tertunda 3 tahun berturut-turut. Pihaknya menjanjikan mereka akan diberangkatkan tahun depan.
"Kalau kondisi normal, otomatis selisih tadi (yang tertunda) akan masuk porsi tahun berikutnya dan menjadi prioritas," jelasnya.
Post a Comment
Post a Comment