Diduga Hipertensi, Pencari Rumput di Kradenan Ditemukan Meninggal Dunia di Hutan
Petugas dari Polsek Kradenan mendatangi lokasi penemuan mayat di hutan Desa Simo. |
"Korban meninggal dunia diduga mengalami pecah pembuluh darah di kepala yang diakibatkan karena korban dalam keadaan sakit dan mempunyai riwayat menderita sakit hipertensi. Keluarga menerimakan kejadian tersebut dan meminta untuk tidak dilakukan outopsi terhadap jenazah," kata Kapolsek Kradenan, AKP Sunarto.
Kapolsek menjelaskan, sekitar pukul 09.00 WIB korban hendak pergi mencari pakan ternak di sekitar kawasan hutan. Sang istri sempat melarang karena malam sebelumnya korban tidak enak badan. Namun korban tetap berangkat.
Korban pertama kali ditemukan oleh Bakri(50) sekitar pukul 10.30 WIB. Kebetulan ia melintas di sekitar lokasi kejadian dan melihat tubuh korban terbaring di pinggir jalan dalam keadaan terlentang.
"Di samping tubuh korban terdapat tumpukan daun jagung dan sepeda motor milik korban," jelasnya.
Melihat hal tersebut Bakri memanggil beberapa warga yang berada di sekitar lokasi kejadian. Tubuh korban langsung diangkat dan diletakkan di Pos Perhutani.
"Karena tubuh korban masih dalam keadaan hangat dan diperkirakan masih hidup, warga bermaksud untuk mengeroki tubuh korban di bagian dada menggunakan daun ketela. Namun kulit korban mengalami lecet dan akhirnya tidak dilanjutkan," ujarnya.
Korban akhirnya dibawa pulang ke rumah milik korban. Sesampainya di rumah, istri dan keluarga korban membawa korban ke Puskesmas Kradenan 1 untuk mendapatkan pemeriksaan secara medis.
"Setelah dilakukan pemeriksaan, korban sudah dinyatakan meninggal dunia," katanya.
Mendapat laporan kejadian tersebut, Unit Reskrim Polsek Kradenan bersama Tim Inafis Polres Grobogan mendatangi lokasi kejadian. Selanjutnya bersama Tim Puskesmas Kradenan 1 melakukan pemeriksaan.
Post a Comment
Post a Comment