Upaya Dugaan Penculikan di Grobogan Digagalkan Korban, Siswi MTs Berhasil Kabur
Ilustrasi |
Menurut keterangan Asriyatun, ibu korban, kejadian bermula saat anaknya yang baru pulang dari MTs Miftahulhuda Desa Jambon, Kecamatan Pulokulon dengan mengendarai sepeda motor. Mulai dari pertigaan Dusun Sendangrejo, Desa Ngrandah, Kecamatan Toroh ada sebuah mobil yang mengikuti dari belakang.
"Sesampainya di jalanan yang sepi, di area persawahan, mobil berhenti dan memberhentikan anak saya," ungkapnya, Selasa(31/1).
Usai berhenti, lanjutnya, seorang pria keluar dari mobil dan bertanya alamat kepada korban. Namun korban menjawab tidak tahu.
"Orang itu nanya nama dan alamat. Kemudian langsung menarik tangan anak saya dan diminta untuk masuk ke dalam mobil. Namun, anak saya menolak," ujarnya.
Takut diculik, korban langsung mengangkat roknya dan menendang bagian kemaluan pelaku. Akhirnya korban dilepaskan dan langsung memacu sepeda motor menuju rumahnya.
"Sampai rumah anak saya belum cerita. Baru sore ia cerita bahwa akan diculik seseorang dengan menggunakan mobil. Kejadian tersebut langsung saya laporkan ke pak kadus," katanya.
Kades Ngrandah, Sri Untari saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Ia langsung berkoordinasi dengan Polsek Toroh terkait kejadian tersebut.
"Saya langsung menindaklanjutinya. Saya minta perangkat desa untuk menelusurinya. Dan berkoordinasi dengan polsek agar dilakukan patroli saat jam pulang sekolah di jalan Sumber sampai Winong," katanya.
Post a Comment
Post a Comment