Polisi Sudah Kantongi Identitas Pelaku Koboi Jalanan di Putatsari Grobogan

Aksi koboi jalanan di Desa Putatsari Grobogan terekam cctv. 

GROBOGANTODAY - Setelah dilakukan pemeriksaan saksi, saat ini pihak kepolisian telah mengantongi identitas pelaku koboi jalanan di Dusun Ngrumpeng, Desa Putatsari, Kecamatan Grobogan. 

"Masih dalam proses penyelidikan. Identitas para pelakunya sudah kita dapatkan," kata Kasat Reskrim Polres Grobogan, AKP Kaisar Ariadi Pradisa, Senin(1/5/2023). 

Sebelumnya, beredar  video yang  memperlihatkan seorang pria membawa benda diduga senjata api dan satu orang lainnya membawa senjata tajam. Dalam adegan video tersebut, salah satu orang  menodongkan senjata api kepada seseorang  di depan sebuah  toko. Sontak  video tersebut menghebohkan  warga.

Insiden tersebut  terjadi  di Dusun Ngrumpeng, Desa Putatsari, Kecamatan Grobogan, Kabupaten Grobogan, Jumat(28/4/2023) sekitar pukul  13.47 WIB.

Dalam video tersebut, bermula  ada seorang pria berkaos  kuning di depan sebuah  toko. Tiba-tiba datang  seorang pria  tinggi tegap  berjaket hitam mendorong  dan menodongkan  benda diduga senjata api ke arahnya. Tak lama berselang,  datang satu pria berkemeja hitam lainnya. Ia mendorong  pria berkaos kuning  dan menyentuh  topinya. Keduanya langsung  meninggalkan  pria berkaos  kuning tersebut.

Setelah  itu, tiga  pria berjaket hitam, berkemeja hitam  dan  berjaket  abu-abu melintas di depan toko. Satu orang pria berjaket  hitam terlihat  masih menentang  senjata api. Sedangkan satu pria berjaket abu-abu membawa  senjata tajam sejenis clurit.

Kades Putatsari, Marno saat dikonfirmasi  membenarkan  kejadian  tersebut. Menurutnya, sekelompok  pria bersenjata yang terlihat  di video menyusuri jalan desa dan menantang warga. Kejadian tersebut diduga dilatarbelakangi keributan  sebelumnya, yakni sebelum  bulan puasa di hiburan  dangdut.

"Usia ribut  di hiburan dangdut  di Dusun Tahunan, jam 2 malam saya dipanggil Polsek Grobogan. Akhirnya  damai di polsek. Kedua belah pihak, yakni dari   Teguhan dengan Ngrumpeng sudah membuat  surat pernyataan," katanya, Sabtu(29/4).  

Marno menambahkan, walaupun sudah berdamai, saat malam takbiran sempat  akan terjadi keributan. Beberapa orang datang ke Dusun Ngrumpeng, namun bisa diredam.

"Ada yang  mencari lagi ke sini saat malam takbiran, tetapi  gak jadi.  Kemarin malah ada yang bawa senjata ke sini," ujarnya. 

Baca Juga