-->
yQRsgXYtnqhElJ0qG98ow6B0hsUDuvl7mVOesb9a
Seorang Pemulung Ditemukan Meninggal di Jalan R.Soeprapto Purwodadi

Iklan Billboard 970x250

Iklan 728x90

Seorang Pemulung Ditemukan Meninggal di Jalan R.Soeprapto Purwodadi

Sepeda ontel yang digunakan korban untuk
mencari barang bekas.


GROBOGANTODAY, PURWODADI - Seorang pria yang berprofesi sebagai pemulung ditemukan meninggal dunia di pinggir Jalan R. Suprapto, Kecamatan Purwodadi, Rabu (25/12) sekitar pukul 20.00 WIB. Di dekat jenazah, ditemukan sebuah sepeda ontel yang digunakan korban untuk mencari barang bekas. Jenazah  dibawa ke RSUD Dr. R. Soedjati Purwodadi Grobogan.


Identitas korban diketahui bernama Warsito(61), warga Dusun Krai, Desa Bandungharjo RT 04 RW 09, Kecamatan Toroh, Kabupaten Grobogan. Korban sudah lama bercerai dengan istrinya dan hidup sendiri.


Kapolsek Purwodadi, AKP Dedy Setyanto mengatakan, awalnya sekitar pukul 19.50 WIB,  Aji Nursanto(51) yang kebetulan sedang nongkrong di trotoar sebelah selatan lokasi kejadian melihat korban yang diketahui sebagai pencari barang rongsok sedang duduk jongkok di atas kursi panjang yang ada di trotoar. 

 

"Tak lama kemudian, saksi melihat  korban terjatuh dari kursi ke parit kecil bawah trotoar," katanya.


Melihat itu, saksi bersama seorang tukang parkir segera menghampiri korban dan mencoba menolongnya. Tidak lama seorang laki-laki yang kebetulan lewat dan mengenali korban segera menghubungi  anak korban. Kejadian tersebut langsung dilaporkan ke Polsek Purwodadi.


"Setelah mendapat laporan, piket SPKT Polsek Purwodadi bersama dengan piket reskrim mendatangi lokasi bersama tim inafis  Polres Grobogan," ujar Kapolsek Purwodadi.


Setelah  mengecek kondisi korban, ternyata korban sudah dalam keadaan meninggal dunia. Jenazah korban langsung dibawa ke kamar jenazah RSUD Dr. R. Soedjati untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.


"Dari hasil pemeriksaan tim Inafis bersama dengan dokter IGD RSUD ditemukan luka di wajah akibat jatuh terbentur di parit, hidung kemasukan lumpur, dan luka lecet di kaki sebelah kanan. Tidak ditemukan adanya tanda – tanda kekerasan dan penganiayaan. Korban diduga meninggal dunia karena penyakit vertigo yang diderita sejak lama," ungkap AKP Dedy.


Keluarga korban diwakili oleh anak kandung korban tidak menghendaki untuk dilakukan otopsi dan telah menerimakan kejadian tersebut. Serta tidak akan menuntut dalam bentuk apapun atas meninggalnya korban tersebut dikarenakan benar-benar karena sakit. 


"Jenazah korban langsung diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan," kata kapolsek.


Baca Juga
SHARE
Newest Older

Related Posts

Subscribe to get free updates

Post a Comment

Iklan Tengah Post